Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE mengikuti Acara Peluncuran aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024. Bertempat di Ruang Soppeng Command Center (SCC) La Mataesso. Selasa 20 Desember 2022
Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE, didampingi oleh Inspektur Daerah, Kepala Bappelitbangda, Kepala BPKPD, Plt.Asisten Administrasi Umum, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kab.Soppeng, mengikuti kegiatan tersebut secara daring.
Laporan timnas PK oleh ketua KPK : Firli Bahuri
Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir setelah di nasional pencegahan korupsi secara aspekkah fokus pada 3 bidang pertama terkait dengan perizinan dan tata niaga kedua keuangan negara yang ketiga reformasi beroperasi dan penegakan hukum dari 3 fokus area yang ditanamkan dan dipandatkan dalam Perpres nomor 54 tahun 2018 strategi nasional pencegahan korupsi tahun 2020 2021 menjadi rumuskan menjadi 12 aksi pencegahan korupsi sebagai berikut pertama adalah
- kepastian dan percepatan perizinan sumber daya alam melalui implementasi kebijakan satu pintu perbaikan integrasi data ekspor impor pada komunitas pangan dan kesehatan
- pencegahan korupsi
- Pemanfaatan data untuk penanganan perkara perizinan dan jasa
- percepatan proses perencanaan dan pelanggaran berbasis elektronik
- penguatan implementasi pembayaran berbasis elektronik asing pencegahan korupsi
- Peningkatan penerimaan negara melalui pembenahan penerimaan negara bukan pajak dan cukai
- pemanfaatan data nih yang terindah sih untuk efektivitas dan efisiensi memiliki pijakan sektoral
- peningkatan layanan dan pemangkasan berkreasi tatalaksana dan di kawasan pelabuhan
- penguatan peran aparat pengawasan intern pemerintah aktif dan pengawasan program pemerintah
- percepatan pembangunan sistem pemerintahan berbasis elektronik di seluruh kementerian lembaga dan pemerintah daerah
- penguatan sistem penanganan perkara tidak pidana yang terintegrasi atau sppd
- penguatan integritas aparat penegak hukum pada periode 2019-2020.
Sambutan Menteri koordinator bidang kemaritiman dan investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan, Teman-teman Menteri dan para Gubernur, Walikota, Bupati mungkin ada hadir saya kira pertemuan ini sangat sangat penting karena kita bicara efisiensi negeri ini tadi sudah jelaskan panjang lebar oleh pak Firly apa yang dikerjakan oleh juga pak Anas, saya sebenarnya melihat masalah itu saya hidup selalu mencoba melihat masalah itu jadi sederhana, jadi di breakdown supaya sederhana supaya memecahkannya mudah kalau kita mempersulit masalah apa sulit untuk pembicaraan nggak tahu mulai dari mana tapi dalam perjalanan saya lihat semua.
Sadar kita enggak usah bicara korupsi ke mana-mana dululah, itu sama dengan dua juta lapangan kerja jadi kalau kita bisa membuat 400 triliun Dan itu menjadi dibuat dalam negeri aparat dan itu akan berdampak pada 1,7% pertumbuhan ekonomi kita untuk pertumbuhan ekonomi yang dibuat oleh Bappenas, kalau kementerian keuangan ini bapak ibu sekalian dampaknya itu super besar jadi kalau, negeri ini mau maju sebenarnya itu aja kita beresin kita nyari investasi 5 miliar dollar tuh bengek setengah mati saya ngalamin.
Bangsa ini bangsa hebat asal kita kompak, jangan kita bangga melihat orang lain menderita, menderita karena kita yang buat, kalau kita buat sistem seperti ini itu tidak akan terjadi bapak ibu sekalian, jadu saya titip sekali lagi yang lalu biarlah berlalu lah, yang ke depan ini kita supaya betul-betul bekerja dengan hati dan kemudian kita ke depan dan terus digitalisasi ini saya kira itu dari saya, saya senang baik kita jalan pokoknya maling intu pasti ketahuan dari kita semua pemimpin kunci di keteladanan seperti presiden Joko Widodo.