Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kab.Soppeng melaksanakan acara Audit dan Manajemen AKS (Identifikasi Audit Kasus Stunting) pada Kegiatan Pelaksanaan Advokasi Komunikasi Informasi & Edukasi (KIE) Pengendalian Penduduk & KB sesuai Kearifan Budaya Lokal, bertempat di kantor Dinas DP3APPKB. Rabu, 18 Oktober 2023.

Laporan Kepala Dinas DP3APPKB, Hj. Andi Husniati, S.Sos., MM. Dasar Pelaksanaan kegiatan ini tertuang pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran DP3APPKB Kab.Soppeng pada Sub Kegiatan Pengendalian Program KKBPK (Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga)
Adapun tujuannya yaitu untuk mengidentifikasi kasus stunting berdasarkan Kertas Kerja yang telah dimasukkan. Adapun sasaran data yang akan diaudit diantaranya Catin sebanyak 7 Orang, Bumil sebanyak 15 Orang, Ibu Nifas sebanyak 14 Orang, dan Baduta/Balita sebanyak 134 Orang Dari 8 Kecamatan.

Sambutan Wakil Bupati Soppeng, Ir.H.Lutfi Halide, MP. Sebagaimana kita ketahui bahwa audit kasus stunting tahap I sudah kita laksanakan. Dari hasil audit kasus Stunting tahap I, telah didapatkan sasaran catin, ibu hamil, ibu nifas, baduta serta balita. Dari sasaran yang telah diaudit, kemudian ditindak lanjuti oleh tim Pakar yang ada di kabupaten Soppeng.
Pada Audit Kasus Stunting Tahap II diharapkan sudah terdapat pemetaan kasus yang layak audit dan rencana tindak lanjut agar dapat diketahui penyebab atau faktor resiko stunting baru.
Olehnya itu, melalui kesempatan ini, kami mohon kepada para tim Teknis dan Tim Pakar yang terdapat didalam struktur SK Tim audit Kasus Stunting untuk bekerjasama dalam memperoleh data yang akurat.

Adapun Peserta pada pertemuan ini, Para camat Se- Kab.Soppeng, Dokter Ahli Gizi RS Latemmamala, Ketua IBI Kab. Soppeng, Para Kepala Puskesmas, Para Dokter dan Tenaga Gizi Puskesmas, Satgas Stunting, Para Pengawas/Penyuluh KB